Aditya Bagus Arfan Bersama Tim Yunior Indonesia bertanding Future Champions Chess Match 20179/13/2017
Laga persahabatan yang berlangsung dari tanggal 9 s/d 13 September 20017 berlangsung di Ballrom Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA) Bekasi. Pertandingan yang digagas oleh PB Percasi ini merupakan uji mental para juara nasional yang berhasil di Kejuaraan Catur Pelajar Tingkat Asia di Tiongkok. Indonesia menurunkan 4 Pemain Putra dan 4 Pemain Putri. Pemain Indonesia terdiri dari Novendra Priasmoro, Catur Adi Sagita, Gilbert Ellroy Tarigan dan Aditya Bagus Arfan. Untuk putri Indonesia menurunkan Samantha Editsho, Nuraini Rasyid, Cecilia N Liuvian, dan Shafira Devi Hersega. Tim Yunior Indonesia merupakan para peraih medali di Kejuaraan Catur Pelajar Tingkat Asia 2017 yang dipimpin oleh Kristianus Liem yang juga merupakan Kabid Pembinaan dan Prestasi PB Percasi. Sementara Fillipina menurunkan Mhage G Sebastian, Daniel Quizzon, Mark Jay Bacojo, Daren Dela Cruz, Allaney J Doroy, Jerlyn San Diego, Stephen Pangilinan yang dipimpin oleh GM Eugenio Torre selaku ketua delegasi Philipina.
Pertandingan kali ini bagi pecatur cilik Aditya Bagus Arfan adalah hal yang sangat menarik karena tahun 2016 Aditya pernah menaklukkan ketua delegasi philipina Gm Eugenio Torre di Thailand. Persiapan yang dilakukan menjelang Future Champions Chess Match 2017 adalah aditya melakukan uji coba tanding di Malaysia Chess Festival yang didukung oleh United Tractors. Secara tim Indonesia kurang beruntung karena harus takluk dari tim tamu di laga persahabatan tersebu. Pecatur Cilik Aditya Bagus Arfan mampu mencatatkan namanya sebagai pemain top skor dengan raihan point tertinggi untuk tim Indonesia. Semoga di masa depan tim yunior kita bisa lebih baik dan mampu menorehkan sejarah untuk Indonesia di masa datang. Comments are closed.
|
Categories
All
Archives
April 2018
AuthorAditya Bagus Arfan adalah bintang belia dari dunia catur indonesia. Pecatur kelahiran kota bekasi tahun 2006 ini bercita-cita menjadi Grandmaster. Semoga dengan semangat dan perjuangannya mampu menjadi inspirasi prestasi anak Indonesia. |